Color Balancing pada Foto udara DRONE/UAV
iGambar dibawah ini adalah hasil dari jepretan pesawat VTOL rakitan kami yang dibeli oleh salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Timur. Gambar dibawah terdiri dari 2 orthomosaik yang di overlaykan. Perhatikan secara seksama, pada potongan orthomosaik sebelah kiri nampak warna orthomosaik lebih kebiruan, berbeda dengan orthomosaik yang disebelah kanan dan sedikit dibagian atasnya. Terjadi perbedaan yang signifikan pada kedua hasil orthomosaik yang dipotret menggunakan drone rakitan tersebut.
Dalam pengolahan citra digital ada istilah color balancing, yaitu menyamaratakan warna, tone, dan rona dari 2 data orthomosaik yang berbeda. Sehingga hasilnya bisa sama dan seragam, tidak ada gelap dan terang. Koreksi ini bisa juga diistilahkan sebagai koreksi radiometrik. Pada umumnya setiap software pengolahan citra digital memiliki fitur ini. Sebut saja beberapa software seperti ER Mapper, ENVI, ERDAS, dan sebagainya. Di Zaman yang populer dengan drone, beberapa software memiliki fitur ini seperti APS Menci, tapi ada juga software yang tidak memiliki fitur ini. Sebut saja Agisoft Metashape Pro.
Ada 2 cara melakukan color balancing.
Cara pertama dengan menggunakan foto raw sebelum dilakukan proses mosaik. Proses ini bisa menggunakan Adobe Lightroom, atau aplikasi lawas ACDSee yang lebih ringan. Syaratnya informasi metadata yang terkandung pada setiap image tidak boleh dilakukan perubahan. Informasi tersebut seperti nilai koordinat, nilai resolusi, keterangan width dan height image. Cara aman dalam meningkatkan level keseragaman image per image cukup mengubah nilai exposure kamera dan sedikit contrast. Kemudian hasil foto dijejerkan dengan foto yang dikehendaki warnanya sama. Cara ini memang agak sedikit butuh jam terbang, karena satu parameter tidak akan cocok dengan image lainnya. Cara ini bisa di download pada link berikut ini https://lynk.id/microuav/zk1xllq21rxy
Cara kedua dengan melakukan color balancing pada hasil jadi yang sudah menjadi orthomosaik. Cara kedua butuh file orthomosaik yang diharapkan sama warnanya. Apa yang harus dilakukan?
Menghitung pyramid level kemudian nilai tersebut dijadikan acuan pada orthomosaik ke dua yang warnanya akan dikoreksi. Cara ini sebenarnya sudah tersedia pada software GIS yang umum seperti QGIS dan ARCGIS pro. Namun caranya berbeda dengan metode pertama diatas. Namun cara kedua ini lebih praktis karena tidak banyak file yang harus dikoreksi. Syaratnya file yang akan dikoreksi tidak boleh terlalu besar. Berdasarkan pengalaman saya ukuran file 10GB butuh efort spek komputer minimal I7 gen 10, Ram 32Gb dan dedicated graphic minimal 6 GB.
Sebagai contoh case dalah kasus pada orthomosaik diatas setelah dilakukan koreksi dengan cara kedua nampak pada hasil di bawah ini. Warna secara keseluruhan sudah sama, tapi masih ada garis tepi yang sedikit berbeda pada batas orthomosaik bagian kiri.
Selamat mencoba, dan semoga bermanfaat.
Lampung, 17 Agustus 2025
